SUDAH KANTONGI GELAR PROFESOR DAN DUA GELAR DOKTOR, GURU BESAR INI KEMBALI WISUDA SEBAGAI SARJANA LULUSAN UNIDHA
Infokampus.news, Malang – Meski telah kantongi gelar profesor, dua doktor dan juga banyak gelar lainnya tidak membuat Prof. Dr. dr Moch. Istiadjid Santoso merasa puas dengan ilmu yang telah dia miliki. Di usianya yang memasuki awal 70 tahun, kemarin (9/9) ia resmi dikukuhkan sebagai sarjana ilmu hukum Universitas Wisnuwardhana Malang.
Melalui akun pribadinya ia berbagi dengan tim infokampus.news tentang keunikan yang dimilikinya ini. Di usianya yang senja, ia tidak pernah berhenti untuk mencari ilmu pengetahuan.
“Saya ingin mendalami ilmu hukum secara utuh ya melalui sarjana strata satu ini, karena strata satu itu basicnya kalau hanya ambil S2 atau S3 saja kurang,” tukas guru besar Fakultas Kedokteran UB ini.
Meski Kantongi Gelar Profesor dan Dua Gelar Doktor Di Usia Senja Harus Tetap Lakukan Kegiatan Positif
Ia menyadari di masa mendekati pensiun ini ia ingin mengisi waktunya pasien cukup luang dengan kegiatan positif. Maka mengambil kuliah sarjana strata satu ilmu hukum non reguler merupakan pilihannya.
“Saya baru tahu ada non reguler ilmu hukum disini dan saya rasa pasti baik karena rektornya saja Professor hukum jadi kwalitasnya ya tidak usah diragukan lagi,” tambahnya.
Guru besar yang mengambil kuliah kedokteran di UGM lalu melanjutkan kuliahnya dalam bedah syaraf dan spesialis saraf ini mengaku prihatin melihat banyak dokter yang ceroboh melakukan malpraktek. Untuk itulah dirinya mengambil skripsi mengenai hukum pidana yang sebenarnya di Indonesia belum mengatur nomenklatur mengenai kasus ini.
“Sebenarnya di Indonesia belum ada nomenklaturnya padahal sangat banyak kasus malpraktel ini, itulah sebabnya sebenarnya jurusan kedokteran dan hukum itu berkaitan. Maka dari itu saya membuat skripsi implementasi hukum perdata 1320, 1365, 1366 KUH Terhadap Hubungan Dokter Pasien, ya rancangan nomenklatur itu termuat disini.” Tandasnya. (Pus)
Sumber: https://infokampus.news/sudah-kantongi-gelar-profesor-dan-dua-gelar-doktor-guru-besar-ini-kembali-wisuda-sebagai-sarjana-lulusan-unidha/